Oke, kali ini saya akan ngepost’in masalah tentang TV. Semua
itu terjadi dari hal yang tidak mungkin menjadi mungkin. Pada waktu itu ane
main ketempat temen untuk instal leptop baruku, e disana malah ada servisan tv
yang menunggu ane buat dikerjain. Ok lah dengan membaca bismillah ane mulai
membuka tv yang keluhan rusaknya ada garis vertikal diatas layar tv. Siap,
dalam pikiran ane...
pasti dibagian vertikalnya nie (dalam hati berkata). Dengan rasa was-was ane cek satu per satu elko dibagian itu, mulailah ane mengganti sebagian elko. Siiip tv siap dicoba...
pasti dibagian vertikalnya nie (dalam hati berkata). Dengan rasa was-was ane cek satu per satu elko dibagian itu, mulailah ane mengganti sebagian elko. Siiip tv siap dicoba...
Seluruh badan udah berkeringat, maklum tempatnya sempit..
tapi apa yang erjadi wal hasil sama aja, haduuuuhhh mulai terbakar nie badan..
akhirnya ane cek semua tegangan tapi kok ok semua ya, mulai goyah nie pikiran,,
apanya ya. . . ?
Setelah berfikir sejenak, apa mungkin ditegangan B+115v’nya
ya, ku coba naikan tegangan sedikit dengan memutar vr B+’nya, dan tv pun
kembali ane coba.. woow fantastik, ternyata kerusakan itu terjadi karena
tegangan B+’nya kurang, sehingga tegangan dari playback kurang sempurna untuk
menyuplay vertical, sehingga terjadi cacat pada vertikalnya.
Lega rasanya bisa nyelesaiin sevisan itu. Begitu sob, cara
mengatasi tv yang cacat dibagian vertikalnya. Semoga bermanfaat bagi kita
semua. Good luck for sobat-sobat semua. . .
0 comments:
Post a Comment